87.9 Mhz - Pragaan Station

Satu Hati, Satu Frekuensi

Tegaskan Arti Kemerdekaan RI Ke 75, Pemdes Aeng Panas Pasang Umbul-Umbul Di Pintu Gerbang Desa

- Publisher

Selasa, 11 Agustus 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pemasangan Umbul-Umbul di pintu gerbang desa (Dok. KIM-KMAP)

Aeng Panas – Tidak mudah menggapai kemerdekaan RI, para pahlawan bangsa melalui jalan terjal dan sejarah panjang yang berdarah-darah melawan penjajahan beratus ratus tahun. Saat ini kita tinggal menikmati hasil perjuangan para pahlawan yang telah gugur mendahului kita.

Demikian disampaikan Kepala Desa Aeng Panas sembari ikut serta dalam pemasangan umbul-umbul dan poster HUT RI Ke 75 di pintu gerbang masuk desa dan di balai desa.

“Tugas berat kita saat ini bukan angkat senjata, melainkan mengisi dan mempertahankan kemerdekaan dengan mengerahkan potensi desa untuk kemakmuran warganya”, ujarnya kepada perangkat desa yang turut bekerja memasang umbul umbul, Selasa (11/08/2020).

Baca Juga:   Pertama di Madura, Rumah Makan Ayam Herbal Dibuka Hari Ini Depan Kantor Kecamatan Pragaan

Beliau katakan bahwa perjuangan setelah kemerdekaan yaitu memperjuangkan kemandirian ekonomi di desa, mengejar ketertinggalan dalam kemajuan teknologi, peningkatan kreatifitas para pemuda, dan lain sebagainya.

Kita sudah merdeka 75 tahun lamanya, sambungnya. Merdeka bukan berarti bebas semaunya sendiri, sehingga merasa bebas berbuat apa saja tanpa tanggung jawab sosial.

“Merdeka itu keluar dari sistem penjajahan apapun menuju kemakmuran desa yang lebih nyata, melindungi warganya, dimana kesehatan dan pendidikan lebih baik, serta infrastruktur yang lebih merata”, tuturnya menambahkan.

Kemerdekaan itu, kata beliau, lebih merupakan proses perjuangan menentukan nasib desa sendiri dari pada keadaan yang bebas dari segala soal, kesulitan, hambatan yang dihadapi warga desa.

Baca Juga:   Peduli Sesama, Polsek Prenduan Santuni Orang yang Kurang Mampu

“Arti kemerdekaan tidak hanya merdeka secara politik dan geografis, tetapi rakyat Indonesia dan utamanya warga desa juga harus merdeka dari sisi ekonomi, budaya, pendidikan, pertahanan, dan lain-lain dengan tetap berupaya mewujudkan keadilan sosial”, ujarnya penuh hikmah.

Pemasangan umbul-umbul berjalan dengan lancar dan diikuti oleh warga desa Aeng Panas yang tersebar di 4 dusun, dusun Pesisir, Nong Malang, Galis dan Cecek. (Zbr/Badrul/KIM-KMAP).

1 views

Berita Terkait

Pemdes Sentol Daya Bina Karang Taruna dan Sosialisasi Bahaya Narkoba
Di Puskesmas Pragaan, Forpimka, Pemdes dan Stakeholder Komitmen ODF Bebas Buang Air Besar Sembarangan
Usai Apel, Kec Pragaan Rutin Lakukan Doa Pagi Kuatkan Kebersamaan
Peringati Hari Jadi Sumenep, Camat, Forpimka dan Warga Pragaan Bersihkan Endapan Sampah Sungai Jerman
Bangun Semangat Kerja, Pemdes Sendang Tingkatkan Kapasitas Perangkat Desa Dan BPD
Pemdes Sendang Gelar Pembinaan Karang Taruna dan Antisipasi Dini Bahaya Narkoba
Percantik Halaman Kantor, Camat dan Sekcam Pragaan Pimpin Upaya Percantik Lingkungan Kecamatan
Di Desa Pakamban Laok, Puskesmas Pragaan Lakukan Pembinaan ILP kepada Kader Posyandu

Berita Terkait

Selasa, 29 Oktober 2024 - 07:34 WIB

Pemdes Sentol Daya Bina Karang Taruna dan Sosialisasi Bahaya Narkoba

Senin, 28 Oktober 2024 - 20:05 WIB

Di Puskesmas Pragaan, Forpimka, Pemdes dan Stakeholder Komitmen ODF Bebas Buang Air Besar Sembarangan

Senin, 28 Oktober 2024 - 08:29 WIB

Usai Apel, Kec Pragaan Rutin Lakukan Doa Pagi Kuatkan Kebersamaan

Sabtu, 26 Oktober 2024 - 09:27 WIB

Peringati Hari Jadi Sumenep, Camat, Forpimka dan Warga Pragaan Bersihkan Endapan Sampah Sungai Jerman

Jumat, 25 Oktober 2024 - 16:46 WIB

Bangun Semangat Kerja, Pemdes Sendang Tingkatkan Kapasitas Perangkat Desa Dan BPD

Rabu, 23 Oktober 2024 - 10:40 WIB

Percantik Halaman Kantor, Camat dan Sekcam Pragaan Pimpin Upaya Percantik Lingkungan Kecamatan

Rabu, 23 Oktober 2024 - 10:20 WIB

Di Desa Pakamban Laok, Puskesmas Pragaan Lakukan Pembinaan ILP kepada Kader Posyandu

Rabu, 23 Oktober 2024 - 09:48 WIB

Radio Pragaan Station Pagi Ini Ulas Urgensi Hari Santri 22 Oktober

Berita Terbaru

You cannot copy content of this page