Aeng Panas – Sensus Penduduk Indonesia 2020 atau yang disingkat dengan SP2020 adalah pendataan penduduk Indonesia yang mencakup jumlah penduduk, etnis, agama, pekerjaan, perekonomian, dan lain-lain. Informasi yang diberikan pada SP2020 ini dijamin kerahasiaannya berdasarkan Undang-Undang nomor 16 tahun 1997 tentang Statistik.
Dikutip dari website bps.go.id, Ada dua tahapan dalam gelaran SP2020 ini. Pertama, Sensus Penduduk Online (15 Februari s.d. 31 Maret 2020) yang memungkinkan penduduk untuk mengisikan informasinya secara mandiri. Kedua, Sensus Penduduk Wawancara (1 s.d. 31 Juli 2020). Petugas Sensus akan melakukan wawancara kepada penduduk yang belum dapat berpartisipasi pada Sensus Penduduk Online.
Meski Sensus Penduduk Wawancara masih akan dilaksanakan pada bulan Juli nanti, Pemerintah desa Aeng Panas sudah mengambil start awal untuk bisa mensukseskan SP2020. Dalam upaya untuk memaksimalkan, Kepala Desa Aeng Panas, Mohammad Romli, SE. tadi malam (19/03/20) merapatkan barisan petugas desa yang akan diturunkan pada tanggal 1-30 Juli 2020 nanti.
Dalam sambutannya, Kepala Desa Aeng Panas meminta kepada para petugas yang sudah direkomendasikan ke BPS Sumenep agar benar-benar detail mendata penduduknya.
“saya minta untuk para petugas agar sedetail mungkin mendata kependudukan di desa Aeng Panas supaya data yang terkumpul sesuai dengan kenyataan penduduk yang ada di desa ini”. Ucapnya.
Tidak berhenti disitu, beliau juga menghimbau kepada seluruh masyarakatnya untuk ikut memanfaatkan kesempatan sekali dalam sepuluh tahun ini. “saya menghimbau agar masyarakat Aeng Panas ikut berpartisipasi dalam SP2020 ini, karena informasi kependudukan yang tercatat nantinya sebagai dasar perencanaan dan evaluasi pembangunan Indonesia pada umumnya dan desa Aeng Panas pada khususnya”. Tambahnya.
Kegiatan yang berlangsung di Rumah Kepala Desa Aeng Panas ini juga diselingi praktek pengisian SP2020 Online yang di komandani langsung oleh Pengawas Lapangan (PML), Nasibullah. Dalam prakteknya, PML meminta agar para petugas desa juga ikut mensukseskan SP2020 Online dengan cara membantu dan membimbing tetangga di sekitarnya dalam pengisian data penduduk secara online.
Kegiatan berlangsung dari pukul 19.30 WIB tuntas hingga pukul 21.20 WIB, dan ditutup dengan do’a yang dipimpin langsung oleh K. Ach. Maimun. (Hb/Badrul/KIM-KMAP).