Pemdes Aeng Panas Bersama Warga bersihkan jalan kampung (Dok. KIM-KMAP) |
Aeng Panas – Sebagaimana Jumat sebelumnya, Jumat hari ini (03/07/2020) Perangkat dan pengurus RT kembali turun ke jalan desa dan dusun guna membersihkan jalan desa dari rumput ilalang yang tumbuh liar di pinggir-pinggir jalan, juga untuk pendalaman selokan jalan desa yang makin mengalami pendangkalan.
Tidak hanya aparatur desa saja, warga RT di sekitar jalan yang dibersihkan juga turun ke jalan. Sejalan perjalanan waktu warga makin punya kesadaran akan arti penting kebersihan lingkungan jalan desa.
Kepala Desa Aeng Panas Muhammad Romli, SE mengatakan bahwa dengan digalakkannya kebersihan lingkungan, akan membebaskan sampah-sampah yang tidak sengaja masuk ke saluran atau mengurangi endapan tanah/lumpur supaya air hujan mengalir dengan lancar.
“Ilalang liar di tepi jalan, endapan tanah menyebabkan selokan jalan seringkali tersumbat, sehingga jalan- jalan jadi rusak”, tuturnya sembari menemani pekerja kebersihan jalan.
Selain itu menurutnya kebersihan menjadi wadah silaturahmi antar warga. Warga yang setiap hari disibukkan dengan aktifitasnya sendiri-sendiri diluar hari Jumat, menjadikan momentum Jumat Bersih bertemu warga lainnya.
“Dengan ikut dalam kegiatan ini, warga yang satu bisa bertemu dan berbincang dengan warga yang lain. Pada gilirannya akan memperkukuh silaturahmi antar warga”, ucapnya menambahkan.
Kerja bakti kali ini juga digiatkan oleh anggota Danramil Pragaan dan warga yang tambah siang makin banyak. Kebersihan juga menggunakan mesin pemotong rumput yang baru dibeli dari dana desa.
Mesin pemotong rumput kata Kades Aeng Panas sengaja dianggar di APBDes karena keberadaannya sangat dibutuhkan oleh warga, terlebih di masa dimana Pemdes menggalakkan kebersihan lingkungan.
“Baru dibeli kemarin, mesin pemotong rumput langsung dicoba hari ini, ternyata banyak membantu tugas kebersihan desa”, ucapnya penuh semangat.
Kerja bakti kedepannya akan terus digalakkan karena kerja bakti adalah salah satu wujud nyata gaya hidup ramah lingkungan yang terasa mulai makin jauh kalau tak makin didekatkan ke warga. (Zbr/Badrul/KIM-KMAP).