87.9 Mhz - Pragaan Station

Satu Hati, Satu Frekuensi

Heboh Isu Vaksin Sebabkan Kematian, Ini Kata Tokoh Muda Pragaan

- Publisher

Senin, 12 Juli 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Harir Hidayat Tokoh Muda Kecamatan Pragaan (Dok.KIM-KMAP)

KIMKARYAMAKMUR.COM, Pragaan – Akhir-akhir ini beredar isu vaksin Covid-19 dapat menyebabkan seseorang meninggal dunia, hingga sebagian masyarakat kalangan pedesaan kecamatan pragaan takut untuk ikut vaksinasi.

Menanggapi hal ini, Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) Karya Makmur mencoba melacak kebenaran anggapan tersebut ke tokoh muda Pragaan yang sudah selesai ber vaksin.

Menurut tokoh muda Pragaan yang saat ini menjadi Pengurus Pimpinan Cabang ( PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kabupaten Sumenep Harir Hidayat, mengatakan itu adalah kabar bohong dan tidak bisa dibuktikan kebenarannya alias hoaks.

Baca Juga:   Pemkab Sumenep Gelar Pasar Murah Ramadhan di Kecamatan Pragaan

“Itu tidak benar. Masyarakat jangan gampang menerima informasi yang sifatnya hanya menakut-nakuti dan membuat resah, sejauh ini selagi badan sehat dan tidak mempunyai penyakit bawaan tidak akan berefek fatal. saya setelah vaksin Alhamdulilah tidak merasakan dampak fatal, paling hanya ngantuk setelah sampai dirumah, bisa saja efek vaksin, bisa juga karena memang ngantuk,” ungkapnya kepada pegiat KIM, Senin (12/07/2021) melalui panggilan telpon.

Lebih jauh, Ketua Satgas Covid-19 MWC NU Pragaan tersebut menjelaskan bahwa ada beberapa gejala yang dialami oleh sebagian orang yang sudah vaksin, ada yang merasa lapar, ada juga yang ngantuk dan beberapa efek lain.

Baca Juga:   Nyai Hj. Maftuhah, Istri Almarhum KH. A. Fauzi Sirran Pesantren Al Ihsan Jaddung Pragaan, Wafat

“ikhtiar pemerintah dengan vaksinasi ini sudah betul, demi menjaga keselamatan jiwa kita dan keluarga, serta orang disekitar kita, jika ada kasus kematian paska vaksinasi, mungkin penyebabnya tidak murni karena vaksin, bisa jadi memang ada penyakit penyerta yang diderita,” jelasnya.

Pendamping Desa Kecamatan Pragaan tersebut mengajak mayarakat Pragaan untuk bersikap objektif dalam menyikapi informasi tentang vaksin yang tidak jelas sumbernya dan tidak dapat dipertanggung jawabkan.

“Mari sikapi wabah ini dengan bijak, objektif. hindari hal-hal provokatif dan hoax yang bisa menimbulkan konflik horizontal,” pungkasnya. (Bdr/@wi).

1 views

Berita Terkait

Pemdes Sentol Daya Bina Karang Taruna dan Sosialisasi Bahaya Narkoba
Di Puskesmas Pragaan, Forpimka, Pemdes dan Stakeholder Komitmen ODF Bebas Buang Air Besar Sembarangan
Usai Apel, Kec Pragaan Rutin Lakukan Doa Pagi Kuatkan Kebersamaan
Peringati Hari Jadi Sumenep, Camat, Forpimka dan Warga Pragaan Bersihkan Endapan Sampah Sungai Jerman
Bangun Semangat Kerja, Pemdes Sendang Tingkatkan Kapasitas Perangkat Desa Dan BPD
Pemdes Sendang Gelar Pembinaan Karang Taruna dan Antisipasi Dini Bahaya Narkoba
Percantik Halaman Kantor, Camat dan Sekcam Pragaan Pimpin Upaya Percantik Lingkungan Kecamatan
Di Desa Pakamban Laok, Puskesmas Pragaan Lakukan Pembinaan ILP kepada Kader Posyandu

Berita Terkait

Selasa, 29 Oktober 2024 - 07:34 WIB

Pemdes Sentol Daya Bina Karang Taruna dan Sosialisasi Bahaya Narkoba

Senin, 28 Oktober 2024 - 20:05 WIB

Di Puskesmas Pragaan, Forpimka, Pemdes dan Stakeholder Komitmen ODF Bebas Buang Air Besar Sembarangan

Senin, 28 Oktober 2024 - 08:29 WIB

Usai Apel, Kec Pragaan Rutin Lakukan Doa Pagi Kuatkan Kebersamaan

Sabtu, 26 Oktober 2024 - 09:27 WIB

Peringati Hari Jadi Sumenep, Camat, Forpimka dan Warga Pragaan Bersihkan Endapan Sampah Sungai Jerman

Jumat, 25 Oktober 2024 - 16:46 WIB

Bangun Semangat Kerja, Pemdes Sendang Tingkatkan Kapasitas Perangkat Desa Dan BPD

Rabu, 23 Oktober 2024 - 10:40 WIB

Percantik Halaman Kantor, Camat dan Sekcam Pragaan Pimpin Upaya Percantik Lingkungan Kecamatan

Rabu, 23 Oktober 2024 - 10:20 WIB

Di Desa Pakamban Laok, Puskesmas Pragaan Lakukan Pembinaan ILP kepada Kader Posyandu

Rabu, 23 Oktober 2024 - 09:48 WIB

Radio Pragaan Station Pagi Ini Ulas Urgensi Hari Santri 22 Oktober

Berita Terbaru

You cannot copy content of this page