87.9 Mhz - Pragaan Station

Satu Hati, Satu Frekuensi

Kepala Puskesmas Pragaan Jelaskan Bahaya Penyakit Menular Kusta di Minilokakarya

- Publisher

Selasa, 17 September 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KIMPRAGAAN.COM, PRAGAAN – Baharuddin Mutheri Kepala Puskesmas Pragaan pada acara Minilokakarya di Puskesmas Pragaan menjelaskan tentang bahaya penyakit menular TBC kepada peserta yang hadir antara lain Forkopimka, Kepala Desa, tokoh dan koordinator lembaga pendidikan swasta yang hadir.

TBC ada, katanya, disebabkan oleh bakteri yang bisa menyerang semua umur, baik anak-anak sampai usia lanjut.

“Yang mengkhawatirkan, penderita batuk melalui udara, langsung menyebabkan bakteri di udara dan terhirup orang lain,” ungkapnya, Selasa (17/09/2024)

TBC disebutnya dapat menularkan bakteri pada 10 -15 orang yang ada di sekelilingnya.

Gejalanya, batuk berdahak dua minggu atau lebih, sesak nafas, batuk darah, penurunan nafsu makan, berat badan turun, badan lemas, demam keringat dingin malam hari.

Baca Juga:   RTL Diklatama PAC IPNU-IPPNU Pragaan, Polsek Prenduan lakukan Pembinaan dan Penyuluhan

“Apabila ada warga yang punya gejala itu segera memeriksakan dirinya, oleh Puskesmas akan diambil dahaknya dan diperiksa di labolatorium untuk memastikan terkena TBC atau nggak,” tuturnya.

Bagi mereka yang positif terkena TBC maka dia harus melakukan pengobatan selama 6 bulan, pengobatannya gratis ditanggung oleh pemerintah.

“Pengobatan dilakukan selama 6 bulan, dimana setiap hari dia harus minum obat. Obat ini gratis, kalau berobat diluar pemerintah, misalnya beli di apotik, maka itu butuh uang puluhan juta,” jelasnya.

Beliau lalu mengungkap data penderita TBC di Kecamatan Pragaan suspek 1.076 orang, semua kasus 177 orang, capaian 102 orang.

Baca Juga:   Di Haul Bhujuk Koningan Pakamban Laok, Kiyai Warits Anwar Ungkap Dalil Haul dan Maulid

“Agar TBC ini tidak menular, maka harus segera diobati. Kalau diobati bakteri akan pecah dan tidak menular,” jelasnya.

Selain itu, dia mengungkap bahwa dari 14 desa di kecamatan Pragaan terdapat dua desa dengan kasus MDR-TB (Multi Drug Resistant Tuberculosis) atau TB MDR adalah jenis tuberkulosis yang resistan terhadap minimal dua obat antituberkulosis (OAT) atau kebal terhadap obat.

“Kalau ia menular, maka yang ditulari kebal juga,” jelasnya.

Kendala pemberantasan penyakit TBC yang dirasakan beliau adalah adanya penemuan 2 kasus. Dinyatakan positif TB tetapi berhenti berobat, tidak kembali ke Puskesmas, atau dia putus minum obat.

Baca Juga:   Kapuskesmas Pragaan ; Sempat naik 20 Orang, Kini DBD di Pragaan Turun Jadi 3 Orang

“Ada yang minum sebulan atau dua bulan terasa enak tak batuk lagi, dia tak kembali padahal dia belum benar-benar sembuh.” Ujarnya.

Rencana kegiatan yang akan dilakukan adalah melakukan pelacakan kasus TBC yang mangkir putus berobat. Serta melakukan investigasi kontak dengan orang lain disekitarnya yang berpotensi tertular. (Zbr)

24 views

Berita Terkait

Wujudkan Generasi Hebat, PMII Pragaan Laksanakan Pelantikan dan MAPABA
Darma Wanita Pragaan Hadiri Monev Pembinaan E-Reporting Oleh Darma Wanita Kabupaten di Bluto
Pertegas Identitas Santri, Perangkat Desa Pakamban Laok Pakai Baju Santri Layani Warga
Peringati Hari Santri, Hari Ini ASN Pragaan Pakai Sarung
Selasa Pagi Tadi, Kantor Kecamatan Pragaan Gelar Kebersihan Lingkungan
Jelang Peringatan Hari Santri, Camat Pragaan Dorong ASN Memakai Baju Santri
Camat dan Forpimka Ground breaking Pembangunan Fisik Gerai Koperasi di Desa Pakamban Laok
Menjadi ASN PPPK, Camat Pragaan Sampaikan Selamat Kepada Pendamping PKH

Berita Terkait

Senin, 27 Oktober 2025 - 20:26 WIB

Wujudkan Generasi Hebat, PMII Pragaan Laksanakan Pelantikan dan MAPABA

Rabu, 22 Oktober 2025 - 18:08 WIB

Darma Wanita Pragaan Hadiri Monev Pembinaan E-Reporting Oleh Darma Wanita Kabupaten di Bluto

Rabu, 22 Oktober 2025 - 09:53 WIB

Pertegas Identitas Santri, Perangkat Desa Pakamban Laok Pakai Baju Santri Layani Warga

Rabu, 22 Oktober 2025 - 08:15 WIB

Peringati Hari Santri, Hari Ini ASN Pragaan Pakai Sarung

Selasa, 21 Oktober 2025 - 18:39 WIB

Selasa Pagi Tadi, Kantor Kecamatan Pragaan Gelar Kebersihan Lingkungan

Jumat, 17 Oktober 2025 - 20:18 WIB

Camat dan Forpimka Ground breaking Pembangunan Fisik Gerai Koperasi di Desa Pakamban Laok

Rabu, 15 Oktober 2025 - 08:26 WIB

Menjadi ASN PPPK, Camat Pragaan Sampaikan Selamat Kepada Pendamping PKH

Rabu, 15 Oktober 2025 - 08:08 WIB

Camat Pragaan Dorong Donasi dan Doa untuk Korban Gempa di Sepudi

Berita Terbaru

Berita

Peringati Hari Santri, Hari Ini ASN Pragaan Pakai Sarung

Rabu, 22 Okt 2025 - 08:15 WIB

You cannot copy content of this page