KIMPRAGAAN.COM, PRAGAAN – Kecamatan bertemu Bappeda dan OPD Kabupaten tak disia-siakan oleh Ketua AKD (Asosiasi Kepala Desa) Pragaan H Imam Mahdi. Pada Musrenbangcam yang ditempatkan di desa Jaddung tersebut H. Imam Mahdi mengusulkan dua hal yang urgen dan strategis serta mendesak dibutuhkan warga Pragaan, yaitu realisasi pembangunan selokan sekitar Puskesmas dan selokan sekitar Pondok Pesantren Al-Amin yang setiap tahun selalu kebanjiran karena selokan yang sempit dan dangkal.
Tak hanya itu, pihaknya juga mengeluhkan perlunya pembangunan jembatan besar yang menghubungkan Prenduan dan Pragaan Laok.
“Perlu perhatian jembatan besar yang menghubungkan Prenduan dengan Pragaan Laok. Juga perlu anggaran pelebaran drainase di sekitar Puskesmas, juga sekitar PP. Al-Amin yang setiap tahun wajib banjir,” ujarnya saat Musrenbangcam di pendopo balai desa Jaddung, Selasa (27/02/2024).
Yang kedua, yang mendesak diperhatikan Pemkab adalah pengerukan sungai dan pengangkutan sampah ke tempat pembuangan akhir.
Alumni Pondok Pesantren Annuqayah ini mengakui bahwa sungai memang sering dijadikan sasaran pembuangan sampah oleh warga, salah satunya karena belum adanya tempat pembuangan sampah sementara dan pembuangan akhir.
“Selain itu perlu dukungan dari Dinas Lingkungan Hidup berupa pengerukan sampah sungai yang sudah menumpuk dan berbahaya bagi kesehatan lingkungan,” ucapnya.
Pihaknya juga berharap kepada semua yang hadir untuk saling bergandeng tangan memberi penyadaran perilaku hidup bersih dan sehat agar tak membuang sampah sembarangan ke sungai.
Penulis : Zuber
Editor : Zy