Ketua FK – KIM Sumenep yang baru (Dok.KIM-KMAP) |
KIMKARYAMAKMUR.COM, Sumenep – Mengenal sosok Ab. Hadi, Ketua Forum Komunikasi (FK) Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) Kabupaten Sumenep periode 2021-2023 dalam meneladani proses panjangnya hingga terpilih menjadi nahkoda baru.
Pria kelahiran 19 Agustus 1981 itu tidak serta merta menjadi pemimpin tertinggi di KIM Sumenep. Di balik itu semua, sebelumnya ada proses dan pengabdian kepada masyarakat yang cukup lama dan panjang.
Amanah yang diembankan diselesaikan dengan baik, mulai dari menjadi pengurus Forum Lingkar Pena (FLP) di Pamekasan tahun 1999-2000 kemudian dipercaya menjadi Ketua Komunitas Penyair Ngalengsang tahun 2001-2003.
“Kuncinya selama berproses dan mengabdi di organisasi yaitu kerja sama antar individu harus terjalin baik dan transparant. Beban dan tanggung jawab dalam menjalankan roda organisasi kami lakukan bersama-sama agar lebih terasa ringan dan tidak memberatkan antara satu dengan yang lainnya,” tuturnya, Sabtu (09/01/2021).
Lelaki yang akrab dipanggil hadi tersebut, mulai berkhidmat pada masyarakat sejak tahun 2014 yang dipercaya menjadi ketua BPD Aengbaja Kenek Kecamatan Bluto sampai tahun 2019, ia juga diamanahi menjadi Ketua Kelompok Tani Darma Bhakti Desa Aengbaja Kenek sampai sekarang.
Alumni IDIA Prenduan tersebut juga mengabdikan diri dengan menjadi tenaga pengajar di Lembaga Swasta tepatnya di Pondok Pesantren (Ponpes) Nurul Hidayah Aengbaja Kenek Bluto tahun 2001-sekarang dan SMPI Ar-Rifa ‘afiyah tahun 2019 Juluk Saronggi-sekarang.
Selain itu ia juga tercatat sebagai Ketua Kelompok Informasi Masyarakat Darma Bhakti Desa Aengbaja Kenek dan dipercaya menjadi Koordinator Kelompok Informasi Masyarakat Kecamatan Bluto sejak tahun 2019 sampai sekarang. Dari proses panjang tersebut Hadi kemudian dipercaya memimpin KIM Kabupaten Sumenep selama periode 2021-2023.
“Semoga kedepan dengan amanah yang luar biasa ini dipercayakan pada saya, KIM Kabupaten Sumenep bisa tambah berdaya dan semakin di kenal luas oleh masyarakat dengan program-program yang lebih visioner, kreatif dan inovatif, juga mampu menjadikan KIM sebagai pusat penangkal Hoax, dan bisa bekerja sama dengan semua lintas sektor yang ada di Kabupaten Sumenep ini,” harapnya.
(Bdr/@wi).