KIMPRAGAAN.COM, PRAGAAN – Memberi ratusan piala kepada para juara lomba dari berbagai jenjang lembaga pendidikan dan umum, Kecamatan Pragaan menutup kegiatan HUT (Hari Ulang Tahun) Ke-79 Kemerdekaan RI di kecamatan Pragaan tadi malam di halaman kantor kecamatan Pragaan.
Lebih tiga ratus orang diundang, dua ratus diantaranya para juara yang menerima piala anugerah lomba selama kegiatan.
H. Rasyidi Wakil Ketua Panitia HUT RI Kecamatan Pragaan dalam sambutannya mengatakan bahwa menjadi merdeka itu butuh perjuangan panjang jiwa dan raga.
“Para pejuang dulu butuh perjuangan panjang untuk menaikkan bendera berkibar. Kita menaikkannya hanya dalam hitungan menit. Karena itu maka sikap kita mensyukuri kemerdekaan itu dengan mengisinya dengan hal yang positif sesuai kapasitas kita,” ucapnya saat sambutan, Sabtu (31/08/2024).
Selain itu, katanya butuh terus konsisten berjuang sesuai kapasitas kita dan terutama bersedia untuk selalu menjaga toleransi antar warga negara.
Hadir dalam kegiatan itu Forpimka, Kepala KUA, Kepala Puskesmas, dan dinas instansi di kecamatan Pragaan, BUMN/BUMD, Kepala Desa dan Ketua serta pengurus Tim Penggerak PKK Kecamatan dan Desa serta unsur lainnya.
H. Rasyidi menyebut bahwa kerja panitia dimulai sejak tanggal 24 Juli 2024, sampai dengan 10 Agustus 2024 di Pragaan Fair demi menumbuhkan ekonomi dengan UMKM dan kesenian rakyat. Juga untuk meningkatkan semua potensi yang dimiliki anak didik melalui panggung kreasi pelajar yang ditampilkan selama 18 hari.
“Tak hanya itu, ada juga lomba PKK, lomba anak didik dari berbagai jenjang pendidikan, karnaval, gerak jalan sampai kegiatan malam ini. Mungkin banyak kekurangan mohon dimaafkan dan terima kasih kepada Forpimka dan masyarakat semuanya,” ucap Rasyidi.
Beliau menyampaikan bahwa pemasukan keuangan panitia sekitar 83 juta, sedangkan pengeluaran sekitar 79 juta, sehingga saldo sekitar 3 jutaan.
Sementara sambutan Forpimka yang diwakili oleh Danramil Pragaan Bapak Abdul Salam menyampaikan terima kasih kepada semua yang telah menyampaikan masukan pelaksanaan dan perbaikan.
“Saya ucapkan terima bagi yang telah memberikan masukan baik langsung maupun melalui medsos,” ucapnya.
Tak hanya itu, Abdul Salam juga memohon maaf atas kekurangan panitia, terutama dalam pelaksanaan karnaval yang banyak mendapat masukan warga.
“Itulah insan yang tidak sempurna, meskipun kita sudah antisipasi semua dari awal, tapi itulah kendala masih ada. Mohon dimaafkan” Tuturnya. (Zbr)