Pelatihan Jurnalistik oleh KIM Karya Makmur (Dok. KIM-KMAP) |
KIMKARYAMAKMUR.COM, Aeng Panas – Dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI) ke 75 Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) Karya Makmur Desa Aeng Panas Kecamatan Pragaan menggelar Pelatihan Jurnalistik dengan tema menuai semangat patriotisme yang ke 75 dengan pemateri Rahmatullah Kontributor Medcom.id di Pendopo Balai Desa Aeng Panas, Jumat (14/08/2020).
Kegiatan Pelatihan jurnalistik ini diikuti oleh tiga puluh peserta dari Desa Aeng Panas dan Delegasi Desa lain termasuk anggota KIM Karya Makmur dan Pemuda Karang Taruna Perkasa Desa Aeng panas.
Sebelum Pelatihan jurnalistik dimulai oleh pemateri, masih dilaksanakan pembukaan dengan acara seremonial yang diawali pembukaan dilanjut dengan menyanyikan lagu indonesia raya kemudian dilanjutkan dengan sambutan-sambutan yang disusul dengan penyampaian arahan dan ditutup dengan doa.
“Pelatihan ini digelar bertujuan untuk memberi bekal pada pengurus KIM Karya Makmur agar bisa membuat berita dengan baik” ungkap Badrul Subakih, SE selaku Ketua KIM Karya Makmur.
Ia menambahkan dalam sambutannya bahwa KIM Karya Makmur adalah sebagai media penyeimbang dari berita-berita yang mengandung unsur propaganda dan hoax.
“Berhubung sekarang adalah jamannya dunia digital yang mana ada beberapa ratusan hoax dan propaganda yang tersebar pada setiap detik detak jarum jam oleh media yang tidak kredibel maka tugas KIM Karya Makmur adalah untuk menjadi penyeimbang”, imbuhnya.
Pihaknya berharap agar para peserta betul-betul serius dan khidmat mengikuti pelatihan tersebut.
“Peserta pelatihan harus serius dalam mengikuti pelatihan jurnalistik ini, meskipun dari jajaran Forum Pimpinan Kecamatan (Forpimka) Pragaan tidak hadir kita harus berpositif thinking dan terus tetap membangun sinergi dengan mereka karna KIM Karya Makmur Desa Aeng Panas di percaya oleh Forum Komunikasi KIM kabupaten Sumenep untuk menginformasikan kegiatan di wilayah kecamatan Pragaan” ungkapnya.
Sementara itu Kepala Desa Aeng Panas Muhammad Romli, SE sangat mengapresiasi dengan diadakannya Pelatihan Jurnalistik yang diselenggarakan oleh kim karya makmur.
“Saya sangat senang dengan diadakannya pelatihan ini agar pengurus kim karya makmur punya tambahan wawasan untuk membuat berita yang baik dengan tetap memperhatikan akhlak”, ungkapnya disela-sela sambutan.
Sedangkan Subairi Karim, S. Ag sebagai pembina KIM Karya Makmur dalam arahannya menyampaikan bahwa dulu orang berharga karena banyaknya menguasai informasi, tapi sekarang tak sekedar banyaknya informasi melainkan sejauh mana ia dapat memilah dan menyaring informasi, karena informasi kini sudah bukan berfungsi semata informasi tapi sudah menjadi propaganda politik dan lain-lain.
“Sekarang banyak berita disajikan dan dikonsumsi publik sudah olahan opini, beritanya satu tapi opininya bisa banyak. Berita sudah disajikan sesuai kehendak si pembuat berita. Maka KIM harus menyajikan berita sesuai fakta, bukan sejalan dengan opini semata”, ungkapnya.
Sekretaris Desa Aeng Panas tersebut mewanti-wanti para peserta pelatihan agar hati-hati terhadap hoax dan menyuruh untuk melawan hoax karna hoax disajikan untuk mengaburkan kebenaran yang sengaja dibuat seolah kebenaran padahal keculasan.
“Kita harus lawan jargon Josef gooble menteri propagandis Nazi yang sedang diproduksi kembali melalui era digital, tebarkan kabar bohong berulang kali, lama-lama ia akan diterima sebagai sebuah kebenaran meski sesungguhnya bohong. Caranya memperbanyak tabayun pada setiap informasi yang datang. Caranya ya harus cek fakta”, pungkasnya. (Bdr).