KIMPRAGAAN.CPM, PRAGAAN – Camat Pragaan Indra Hernawan mengapresiasi positif masukan tokoh kecamatan Pragaan berkaitan dinamika karnaval di kecamatan Pragaan yang menyedot perhatian warga, baik dari sisi positif maupun kekurangan dalam pelaksanaan karnaval.
Berkaitan dengan kontingen yang dinilai kurang sesuai dengan norma dan etika dalam karnaval, beliau mengatakan bahwa jauh sebelum pelaksanaan karnaval, panitia sudah melaksanakan teknical meeting dengan berbagai elemen desa, kecamatan, instansi, umum menjelaskan tata tertib karnaval.
Berbagai hal masuk dalam tata tertib karmaval antara lain dilarang membawa sound berskala besar/sound horeg, audio yang diputar sesuai dengan tema, pakaian disesuaikan dengan tema seperti pakaian khas, aksesoris, dan mak-up yang layak tak berlebihan, serta ber-kesopanan, serta tidak melanggar norma agama, estetika, dan adat kebiasaan masyarakat.
“Sudah dirapatkan dan disampaikan aturan main karnaval sejak awal,” ungkapnya, Selasa (26/08/2025).
Menaggapi adanya masukan tokoh, mantan Camat Rubaru ini mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas atensi para kiyai dan ulama se kecamatan Pragaan atas pelaksanaan karnaval dan pawai kemerdekaan di kecamatan Pragaan.
Terlepas dengan semua kontroversinya, bilamana ada kontingen yang dianggap kurang sesuai dengan adat atau norma yang berlaku di masyarakat, dengan hati lapang beliau menyampaikan permohonan maaf sebesar-besarnya atas kekurangan panitia dalam mengantisipasi maupun memverifikasi dari sisi nilai dan etika.
“Ini akan menjadi evaluasi kita semua kedepannya, agar pelaksanaan ini tidak melukai dan mencederai etika yang ada di masyarakat.” ucapnya. (sny)