KIMPRAGAAN.COM, PRAGAAN – Melakukan dialog di Radio Pragaan Station hari ini Senin (21/04/2025), bapak Fadholi dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Kabupaten Sumenep mengatakan bahwa pemerintah Republik Indonesia saat ini sedang serius menguatkan ketahanan pangan untuk menciptakan swasembada pangan.
“Presiden ingin negara kita dapat memenuhi kebutuhan pangan masyarakatnya sendiri, tanpa bergantung pada impor dari negara lain,” ucapnya.
Ini berarti kita harus mampu memproduksi semua kebutuhan pangan secara mandiri, mulai dari beras, sayuran, buah-buahan maupun kebutuhan daging.
Beliau menambahkan bahwa pelaksana dari kegiatan ketahanan pangan yang bersumber dari Dana Desa adalah BUMDES. BUMDess disebutnya dapat menjadi motor penggerak dalam meningkatkan ketahanan pangan di desa, sehingga masyarakat dapat menikmati hasil pertanian dan peternakan yang lebih baik dan berkelanjutan.
“BUMDES menjadi pengelola program ketahanan pangan, BUMDES akan fokus pada potensi dan karakteristik unik masing-masing desa,” tambahnya.
Beliau menambahkan, pada Musyawarah Desa warga juga bisa terlibat dalam menentukan identifikasi potensi pertanian maupun peternakan yang bisa menjadi program ketahanan pangan, maupun terlibat sebagai pekerja kegiatan.
“Masyarakat bisa terlibat pada proses perencanaan dalam menentukan potensi bidang pertanian maupun peternakan yang akan menjadi kegiatan ketahanan pangan,” ucapnya. (Zbr)