87.9 Mhz - Pragaan Station

Satu Hati, Satu Frekuensi

Dialog Ramadhan Hari Pertama, Kiyai Warits Anwar Ulas Arti Penting Barokah

- Publisher

Sabtu, 1 Maret 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KIMPRAGAAN.COM, PRAGAAN – Ditemani Host mas Adi Rahman, pembicara hari pertama dialog Ramadhan radio Pragaan Station Drs. KH. A. Waris Anwar Ketua MUI Pragaan sekaligus Rais MWC NU Pragaan mengulas arti penting Barokah dalam kehidupan.

Dikatakannya, kepercayaan terhadap barokah menjadi tradisi hidup warga nahdliyyin. Tradisi itu bukanlah semata budaya, melainkan setiap butiran tradisi memiliki dasar dalil hadis rosulillah maupun atsar sahabat dan alim ulama pengikut nabi.

Sebuah hadis menceritakan, nabi Ayyub mandi telanjang, asyik mandi tiba tiba ada belalang yang jatuh menimpanya. Belalang itu bukan sembarang belalang tapi terbuat dari emas. Nabi Ayyub mencoba menangkap belalang itu. Lalu ada teguran dari Allah.

“Kenapa kamu kok masih mau mengambil belalang emas ini, padahal kamu sudah banyak mendapat anugerah. Nabi Ayyub menjawab, Ya Allah, yang saya pandang bukan emasnya, saya ingin mendapat barokah dari belalang ini,” jelas Kiyai Warits Anwar, Sabtu (01/03/2025) di studio Pragaan Station.

Baca Juga:   Desa Kaduara Timur Buat Terobosan, Bersiap Menjadi Desa Digital

Barokah, menurutnya selalu berdampak positif pada setiap pekerjaan kita.

Beliau lalu bercerita, ketika Rasulullah sedang cukur, Khalid Bin Walid Panglima Perang umat Islam mengambil potongan rambut rasulillah, diselipkan di songkoknya. Dan setiap kali perang Khalid Bin Walid selalu memang.

“Saat ditanya kenapa setiap perang engkau selalu emang, dia menjawab, karena di songkok saya ada rambut rasulullah SAW. Saya mendapat barokah darinya,” ucapnya dengan tegas.

Barokah itu, tambahnya, tak kelihatan dan besar pengaruhnya dalam kehidupan.

Kata Sayyid Alwi al-Maliki mengatakan bahwa untuk mencapai barokah harus diempuh dengan tawajjuh, senantiasa mengharap ridha Allah SWT, banyak istighfar, banyak munajat karena barokah sejatinya datang dari Allah SWT.

Baca Juga:   Waspadai Dampak Tambang Fosfat, Lakpesdam MWC NU Pragaan Gelar Seminar Dan Diskusi Publik

Beliau melanjutkan, Kiyai Asad Syamsul Arifin muda termasuk yang tidak fashih membaca Alquran, lalu lisan beliau disembur ludah oleh Syaichona Khalil Bangkalan.

“Keesokan harinya langsung fashih membaca alquran, dan itu barokah. Siapa yang tidak kenal pada KH. As’ad Syamsul Arifin, menjadi orang besar sebab barokah gurunya,” terang kiyai Warits.

Ada banyak tamu Kiyai Hamid Pasuruan, masing-masing tamu diberi secangkir kopi, diantara tamu tiba-tiba ada yang meludahi secangkir kopi dihadapannya. Pulang si tamu, lalu Kiyai Hamid bertanya, adakah diantara tamu yang mau meminum kopi bekas ludahan si tamu, tak ada yang mau.

Baca Juga:   Pohon Tumbang, POSPAM Prenduan bergegas

“Kiyai Hamid lalu meminumnya dan berkata, tahukah kalian, tamu tadi adalah Nabi Khidir,” ucapnya.

Kiyai Hamid meminum kopi yang diludahi nabi Khidir semata ingin mendapatkan barokah dari nabi Khidir.

Suatu kali, nabi Muhammad SAW. bertamu ke rumah sahabat, ada tempat air yang digantung, Rasulullah masuk lalu meminum air itu. Oleh sahabat tempat minum nabi itu digunting dijadikan tempat minum harian si sahabat ini untuk meraih barokah nabi.

Ada sahabat yang biasa menjadi khadim Rasulullah, setiap ada tamu datang ke kediaman Rasulullah disambutnya biasa, tapi setelah tamu pulang disalaminya dengan khusuk, alasannya karena tangan tamu tadi tentu bersentuhan dengan tangan lembut rosulillah SAW. (Zbr)

33 views

Berita Terkait

Camat Pragaan Hadiri Launching MBG dan Tasyakuran di Sentol Laok
Libatkan Semua Elemen, Pemdes Sendang Ajak Semua Elemen Rembug dan Tangani Stunting
Bangun Rencana Desa Terarah, Pemdes Sendang Gelar RKPDes di Balai Desa
Sadar Bayar Pajak, Warga Pakamban Laok Jemput SPPT dan Bayar Pajak PBB
Bina Kreatifitas dan Inovasi, Camat Pragaan Buka Perkemahan Pramuka di LPI Darul Ihsan
Perkuat Penanganan Stunting, Camat Pragaan Hadiri Rembuk Stunting di Sentol Laok
Tetap Eksis Perkuat Fungsi Radio, Pragaan Station Adakan Rapat dan Istighosah Bulanan
Bangun Kesadaran, Camat Pragaan Hadiri Rembug Stunting di Desa Larangan Pereng

Berita Terkait

Jumat, 19 September 2025 - 15:22 WIB

Camat Pragaan Hadiri Launching MBG dan Tasyakuran di Sentol Laok

Kamis, 18 September 2025 - 19:23 WIB

Libatkan Semua Elemen, Pemdes Sendang Ajak Semua Elemen Rembug dan Tangani Stunting

Kamis, 18 September 2025 - 19:20 WIB

Bangun Rencana Desa Terarah, Pemdes Sendang Gelar RKPDes di Balai Desa

Kamis, 18 September 2025 - 09:39 WIB

Sadar Bayar Pajak, Warga Pakamban Laok Jemput SPPT dan Bayar Pajak PBB

Kamis, 18 September 2025 - 09:11 WIB

Bina Kreatifitas dan Inovasi, Camat Pragaan Buka Perkemahan Pramuka di LPI Darul Ihsan

Kamis, 18 September 2025 - 07:12 WIB

Tetap Eksis Perkuat Fungsi Radio, Pragaan Station Adakan Rapat dan Istighosah Bulanan

Senin, 15 September 2025 - 16:13 WIB

Bangun Kesadaran, Camat Pragaan Hadiri Rembug Stunting di Desa Larangan Pereng

Senin, 15 September 2025 - 15:45 WIB

Ribuan Warga Pragaan Terima Kartu keluarga Sejahtera Bank Mandiri di Kecamatan Pragaan

Berita Terbaru

You cannot copy content of this page