KIMPRAGAAN.COM, PRAGAAN – Dalam arahannya pada peresmian Tugu Keris di Pragaan, Kamis (30/0/1/2025), Menteri Kebudayaan Fadli Zon menerangkan bahwa jenis keris ada dua, ada keris sepuh dan ada keris kontemporer.
Keris yang kita buat saat ini, adalah keris kontemporer, yang kualitasnya tak kalah dengan keris yang dibuat oleh nenek moyang kita.
“Nanti keris kontemporer inipun akan bersejarah pada waktunya,” ucapnya.
Beliau juga memuji Bupati Sumenep yang membuat monumen keris tanpa APBD, melainkan kerja sama dengan pihak ketiga, ini adalah prestasi.
“Memajukan kebudayaan tak boleh satu pihak. Ini bisa menjadi inspirasi kedepan bagi daerah lain dalam mengembangkan daerahnya,” tuturnya.
Mantan wakil Ketua DPR RI ini juga menyatakan bahwa sering kali aset nasional itu hanya disebut minyak, gas dan batu bara, belum budaya. Tapi sesungguhnya budaya juga kekayaan dan aset bangsa.
“Budaya itu sesungguhnya adalah aset dan kekayaan nasional kita, sehingga perlu dibangun. Kita bangga dengan keris kita, ini identitas dan budaya bagi warga Sumenep. Ini identik dengan kekayaan nasional,” tuturnya.
Beliau mengaku selalu senang datang ke madura, dan sejak dulu berkomitmen ingin menjadikan keris terutama yang ada di Sumenep bisa dikenal oleh dunia.
“Saya bahkan sering memberikan hadiah kepada menteri dan bahkan setiap datang ke berbagai negara, memberikan keris. Dan keris yang saya berikan itu datang dari Madura.” Ucapnya. (Zbr)