87.9 Mhz - Pragaan Station

Satu Hati, Satu Frekuensi

Harlah NU Pragaan : Peringatan Isra' Mi'raj Momentum Perbaikan Kualitas Shalat

- Publisher

Kamis, 12 Maret 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Nahdliyyin Pragaan Menghadiri Peringatan Isra’ Mi’raj dan Harlah NU Ke 97 MWCNU Pragaan

Pragaan – Peringatan Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW dan Harlah NU Ke-97 MWC NU Pragaan yang dilaksanakan oleh MWC Nahdlatul Ulama Pragaan hari Rabu (11/03/2020) disambut ribuan jamaah yang datang dari berbagai ranting, lembaga dan banom NU di kecamatan Pragaan dan sekitarnya. Magnet kedatangan KH. Abd. Adzim salah satu keluarga besar PP. Sidogiri memang sangat besar. Halaman kantor MWC penuh jamaah bahkan sampai meluber keluar.

Dalam ceramahnya alumni PP. Al Anwar Sarang Rembang Jateng ini mengatakan bahwa Isra’ Mi’raj hanya ada di Indonesia, di negara lain tak ada.

“Ini momentum memperbaiki shalat kita”, ujarnya memulai penjelasan.

Kata beliau, Isra’ Mi’raj ada karena Allah akan menyampaikan perintah shalat 5 waktu ini langsung kepada kekasihnya Muhammad.

“Shalat ini istimewa, diberikan langsung oleh Allah kepada Muhammad. Adapun perintah lain hanya dipasrahkan kepada malaikat Jibril”, sambungnya serius, hadirin makin khusuk.

Baca Juga:   Khawatir Merembet Gudang dan Pom Bensin, Tim Damkar Bersama Forpimka dan Stakeholder Padamkan Api di Sekitar Gudang Pakamban Laok

Rukun Islam ada 5, katanya, tapi hanya shalat yang diperingati. Yang lain tidak. Tak ada peringtan haji, ujarnya melucu. Kenapa? Semata agar kita hambanya tak melalaikan shalat.

Menurut keterangan di kitab-kitab, siapa yang bertemu Allah di akhirat nanti, katanya, sedang di dunia ia lalaikan shalat 5 waktu, maka Allah tak akan menghitung kebaikan lainnya.

“Andai orang rajin haji, zakat dll, tapi lalai shalat, ibadah yang lain tak dihitung oleh Allah”, sambungnya menjelaskan.

Beliau menggambarkan bahwa kedudukan shalat bagi ibadah yang lain seperti kepala pada organ tubuh yang lain. Kalau orang tak berkepala sejatinya ia bangkai yang hidup.

Syaikhana Khalil Bangkalan, ceritanya, menunggu shalat jauh lebih awal dari awal waktu masuknya shalat. Beliau mengagungkan ibadah yang diagungkan Tuhannya. Kita, malah kita ditunggu shalat, bukan kita yang menunggu, ledeknya sambil tersenyum.

Baca Juga:   Dokter Susianto Gugah Semangat Cinta Tanah Air di Klinik NU Pragaan

Beliau melanjutkan bahwa shalat itu tuannya ibadah yang lain. Shalat bahkan mengandung rukun Islam yang 5. Dalam shalat ada tasyahud yang didalamnya ada bacaan Syahadat. Shalat dengan niat ushalli mengandung rukun islam ke 2 shalat itu sendiri. Shalat butuh waktu, kita tinggalkan aktifitas perniagaan kita apapun bentuknya yang menghasilkan uang, itu artinya kita zakatkan waktu kita untuk mengerjakan shalat. Itu zakat, tuturnya mengurai masuk logika.

Dalam shalat juga ada puasa, inti puasa itu mencegah makan dan minum. Sebelum shalat makan minum boleh, saat shalat jangan coba-coba, batal. Saat itu kita sedang berpuasa. Berpuasa dalam shalat, tuturnya menambahkan.

Yang kelima dalam shalat ada rukun islam yang ke 5 haji. Hakikat haji menyengaja ke Baitul Haram. Shalat harus mustaqbilal qiblati, menghadap qiblat. Nah, saat mustaqbilal qiblati itulah rukun islam yang ke 5 ini haji ada dalam shalat.

Baca Juga:   Kades Imrah : Sertifikat PTSL Tahap III Diberikan, Senyum Warga Menambah Imun

“Ini bukan akal-akalan saya, penjelasan ini ada dalam referensi kitab”, sergahnya meyakinkan. Jamaah makin antusias.

Beliau juga sampaikan bahwa melaksanakan shalat berat, kecuali orang orang yang khusuk, yang yakin akan ketemu tuhannya.

“Makin berat, makin besar pahalanya. Besarnya ganjaran itu sebanding dengan beban kepayahannya”, ujarnya lagi.

Ada orang yang nikmat sekali melakukan shalat. Bahkan baginya seandainya disuruh memilih sorga atau melaksanakan shalat, ia memilih melaksanakan shalat. Tampak tak masuk akal, tapi begitulah orang orang yang mencintai tuhannya dengan sebenar benarnya cinta tanpa mengharapkan balasan sorga.

Selebihnya beliau berpesan agar warga nahdliyyin senantiasa menjaga shalat, menjadikan Isra’ Mi’raj sebagai momentum memperbaiki kualitas shalat kita, karena shalat mendatangkan rezeki.

Nabi bersabda ” Wahai Abu Hurairah!, Suruhlah kelurgamu shalat, karena dengan shalat Allah datang membawa rezeki. Katanya, rezeki dari pintu yang tak disangka-sangka. (Zbr/Badrul/KIM-KMAP).

2 views

Berita Terkait

Pemdes Sentol Daya Bina Karang Taruna dan Sosialisasi Bahaya Narkoba
Di Puskesmas Pragaan, Forpimka, Pemdes dan Stakeholder Komitmen ODF Bebas Buang Air Besar Sembarangan
Usai Apel, Kec Pragaan Rutin Lakukan Doa Pagi Kuatkan Kebersamaan
Peringati Hari Jadi Sumenep, Camat, Forpimka dan Warga Pragaan Bersihkan Endapan Sampah Sungai Jerman
Bangun Semangat Kerja, Pemdes Sendang Tingkatkan Kapasitas Perangkat Desa Dan BPD
Pemdes Sendang Gelar Pembinaan Karang Taruna dan Antisipasi Dini Bahaya Narkoba
Percantik Halaman Kantor, Camat dan Sekcam Pragaan Pimpin Upaya Percantik Lingkungan Kecamatan
Di Desa Pakamban Laok, Puskesmas Pragaan Lakukan Pembinaan ILP kepada Kader Posyandu

Berita Terkait

Selasa, 29 Oktober 2024 - 07:34 WIB

Pemdes Sentol Daya Bina Karang Taruna dan Sosialisasi Bahaya Narkoba

Senin, 28 Oktober 2024 - 20:05 WIB

Di Puskesmas Pragaan, Forpimka, Pemdes dan Stakeholder Komitmen ODF Bebas Buang Air Besar Sembarangan

Senin, 28 Oktober 2024 - 08:29 WIB

Usai Apel, Kec Pragaan Rutin Lakukan Doa Pagi Kuatkan Kebersamaan

Sabtu, 26 Oktober 2024 - 09:27 WIB

Peringati Hari Jadi Sumenep, Camat, Forpimka dan Warga Pragaan Bersihkan Endapan Sampah Sungai Jerman

Jumat, 25 Oktober 2024 - 16:46 WIB

Bangun Semangat Kerja, Pemdes Sendang Tingkatkan Kapasitas Perangkat Desa Dan BPD

Rabu, 23 Oktober 2024 - 10:40 WIB

Percantik Halaman Kantor, Camat dan Sekcam Pragaan Pimpin Upaya Percantik Lingkungan Kecamatan

Rabu, 23 Oktober 2024 - 10:20 WIB

Di Desa Pakamban Laok, Puskesmas Pragaan Lakukan Pembinaan ILP kepada Kader Posyandu

Rabu, 23 Oktober 2024 - 09:48 WIB

Radio Pragaan Station Pagi Ini Ulas Urgensi Hari Santri 22 Oktober

Berita Terbaru

You cannot copy content of this page