87.9 Mhz - Pragaan Station

Satu Hati, Satu Frekuensi

Jenguk Gadis Kecil Lia yang Lumpuh dan Memprihatinkan, Ibu Nia Kurnia Fauzi Menitikkan Air Mata

- Publisher

Rabu, 21 Februari 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KIMPRAGAAN.COM, PRAGAAN – Usai memberikan makanan tambahan untuk balita stunting di dusun Galis desa Pakamban Laok, Ibu Nia Kurnia Fauzi berpindah menjenguk tetangga sebelah Sitti Kamalia atau biasa dipanggil Lia. Si Lia ini menderita sakit lumpuh sudah sekitar 7 tahun. Ibu Nia tak kuasa menitikkan air mata melihat kondisi Lia yang hanya berbaring pasrah di serambi rumahnya.

“Ini gimana kok sampai seperti ini,” tanyanya benar-benar terkejut usai melihat kondisi Lia yang sungguh-sungguh memprihatinkan. Suara Ibu Nia serak terisak seakan mau tumpah saja air matanya.

Keadaan Lia memang memprihatinkan, tangan dan kakinya lumpuh layu, kecil, bengkok dan penuh borok penyakit kulit, badannya kurus kering dengan tapak tangan dan kaki yang seolah lepuh.

Baca Juga:   Gelar Bimtek, PPS Desa Aeng Panas Tekankan KPPS dan Linmas Patuhi Aturan Pilkada

Kini umurnya menginjak usia 17 tahun, tapi Lia tak dapat menikmati masa kanak-kanaknya dengan riang gembira seperti teman lainnya sebab derita sakit yang ia terima sejak tujuh tahun lalu. Lia adalah anak ke empat dari 4 orang bersaudara. Sakitnya ia derita sejak umur 9 tahun. Alamat rumahnya di RT 02 RW 02 Dusun Galis Desa Pakamban Laok.

“Lia lahir normal bu. Awal sakitnya, kakinya kena sakit borok kulit dan tersumbat terlihat tulangnya seperti patah nyambung, lama-lama bengkok sampai sekarang keadaannya terus mengecil begini,” jelas Bapaknya Sanikmat yang berada disampingnya. Ortunya ini seperti pasrah dengan keadaan anaknya yang tak berdaya.

Baca Juga:   Bulan Ramadlan, Pemdes Larangan Perreng Salurkan BLT-DD Tahap I Tahun 2021

Menurut penuturan ibunya Haimah, Lia ini sudah pernah dirawat di Puskesmas maupun di RSUD Sumenep, tapi belum ada hasil yang signifikan. Keadaannya terus memburuk, memerlukan penanganan serius dari rumah sakit maupun dokter spesialis.

“Sudah pernah dibawa ke rumah sakit kurang lebih 3 kali tapi belum ada perkembangan,” ujar ibunya, yang dibenarkan oleh Kadus Galis Sutrisno.

Saat ditanya kepada petugas dokter atau perawat dari dinas kesehatan yang ikut rombongan, tak ada yang mengetahui secara persis nama penyakitnya.

“Ini penyakit langka bu, semacam virus kulit yang menyebabkan anak lumpuh dan tulangnya bengkok serta mengecil begini,” ujar salah satu pengurus PKK yang mendampingi.

Baca Juga:   Di Desa Rombasan, Dokter Susilo Harap Warga Sadar Vaksinasi

Mendengar itu, Ibu Nia terus terenyuh tak mampu berkata apa apa lagi, dia tak mampu menyembunyikan raut wajahnya terlihat semakin sedih, bola mata terlihat berkaca kaca. Ibu Nia sangat bersedih melihat kondisi warganya yang sangat memprihatinkan ini.

“Ini sepertinya virus kulit atau tulang, hanya penanganannya ini sudah telat,” ujarnya tak jelas berbicara pada siapa.

Sekarang Lia sudah tak mampu berdiri lagi, berbaring pun pasrah, miring juga perlu dibantu.

Penulis : Zuber

Editor : Zy

73 views

Berita Terkait

Pemdes Pakamban Laok Salurkan BLT DD Tahap III dan IV Tahun 2024
Percantik Lingkungan Kantor, Kembali Kecamatan Lakukan Jumat Bersih
Berharap Keberkahan, Tokoh dan Warga Pakamban Laok Khataman Al-Quran di Bujuk Pangpajung
Masuk Musim Penghujan, Camat Pragaan Ajak Staf Jaga Kebersihan
Gelar Rapat Kerja di Coffe Almuna Pamekasan, PAC Ansor Pragaan Ingin Kepengurusan Ansor Kedepan Tak Boleh Abal-Abal
Camat Pragaan Imbau Warga Tak Lagi Buang Sampah di Sungai
Peringati Hari Pahlawan, Kecamatan dan Warga Pragaan Kembali Bersihkan Sungai Jerman
Camat Pragaan Pimpin Jumat Bersih dan Pertamanan
Tag :

Berita Terkait

Jumat, 22 November 2024 - 17:46 WIB

Pemdes Pakamban Laok Salurkan BLT DD Tahap III dan IV Tahun 2024

Jumat, 15 November 2024 - 06:36 WIB

Percantik Lingkungan Kantor, Kembali Kecamatan Lakukan Jumat Bersih

Kamis, 14 November 2024 - 16:56 WIB

Berharap Keberkahan, Tokoh dan Warga Pakamban Laok Khataman Al-Quran di Bujuk Pangpajung

Senin, 11 November 2024 - 08:20 WIB

Masuk Musim Penghujan, Camat Pragaan Ajak Staf Jaga Kebersihan

Minggu, 10 November 2024 - 18:56 WIB

Gelar Rapat Kerja di Coffe Almuna Pamekasan, PAC Ansor Pragaan Ingin Kepengurusan Ansor Kedepan Tak Boleh Abal-Abal

Minggu, 10 November 2024 - 08:05 WIB

Peringati Hari Pahlawan, Kecamatan dan Warga Pragaan Kembali Bersihkan Sungai Jerman

Jumat, 8 November 2024 - 08:40 WIB

Camat Pragaan Pimpin Jumat Bersih dan Pertamanan

Kamis, 7 November 2024 - 17:27 WIB

Pj. Kades Sentol Daya Berharap KPPS Jaga Integritas dalam Menjalankan Tugas

Berita Terbaru

You cannot copy content of this page