87.9 Mhz - Pragaan Station

Satu Hati, Satu Frekuensi

Puasa, Sabar, dan Iman

- Publisher

Rabu, 3 April 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KIMKARYAMAKMUR.COM, JADDUNG – Bingung mencari bacaan untuk mengisi bulan Ramadhan, akhirnya saya teringat buku Robert Frager, Obrolan Sufi. Kuraih buku itu dari deretan buku lain di atas meja bersama al-Quran.

Saya ambil keduanya sekaligus. Awalnya saya baca al-Qur’an. Kira-kira dapat separuh juz, membaca kitab suci itu saya akhiri.

Saya beralih ke Obrolan Sufi. Saya ingat—meski tak yakin—kalau dalam buku ini ada bahasan tentang puasa Ramadhan. Alhamdulillah, ditemukan pada halaman 265 dengan judul Pelajaran-Pelajaran dari Bulan Ramadan. Cukup panjang pembahasannya. Saya lihat sampai halaman 294; 31 halaman. Setelah itu, dari halaman 295-305 (11 halaman) pembahasan beralih ke Lailatul Qadar, dengan judul Malam Seribu Bulan.

Baca Juga:   Khasiat Membaca Ayat Kursi

Ketika menulis naskah ini, saya baru selesai baca enam halaman. Cukup menggetarkan. Terutama dengan kisah si Husein, seorang petani di sebuah pelosok negeri Turki yang tergila-gila dengan ilmu. Saking gilanya, Husein meninggalkan istrinya pagi hari setelah malam pertamanya. 20 tahun Husein mendalami ilmu di Istanbul, ibu kota Turki. Setelah itu 1 tahun belajar kebijaksanaan. Namun, akhirnya ia tahu hanya satu yang menyelamatkan dirinya: kesabaran.

Kesabaran. Inilah kata kunci Frager untuk membuka perbincangan tentang Ramadhan. Hadits yang dinukil berbunyi, “Puasa adalah bagian kesabaran dan kesabaran adalah bagian iman.”

Baca Juga:   Dialog Keagamaan Hari Pertama Ramadhan, Ketua MUI Pragaan Bahas The Power Of Shalawat

Sebelum baca buku ini, saya buka video tentang pengalaman seorang pelajar Indonesia di Mesir yang shalat tarawih sebelas rakaat tapi baca al-Qur’annya 15 juz. Yang menarik, di masjid itu si pelajar bertemu dengan seorang kakek yang sudah sepuluh tahun tarawih di situ. Dan terlihat tak capek sama sekali. Karena penasaran, si pelajar bertanya, “Kenapa kakek tidak capek, tidak seperti saya?”

Dengan mantap si kakek menjawab, “Aku berdiri dengan iman, kamu berdiri dengan tenaga!”

Dari buku dan video aku jadi tahu hubungan antara puasa, sabar, dan iman. Iman mendorong kita untuk berpuasa. Iman mendorong kita untuk bersabar. Hanya dengan iman kita dapat bersabar menjalankan ibadah puasa.

Baca Juga:   Ketua PAC IPNU Pragaan Bahas Dakwah Pelajar di Era Digital

Jaddung, 14 Maret 2024

Penulis : Asy’ari Khatib

Pengajar di PP. Annuqayah Guluk-Guluk

14 views

Berita Terkait

Agar Selamat dari Siksa Kubur
Khasiat Membaca Ayat Kursi
Monev Balita Stunting di Pakamban Laok, TP-PKK Kabupaten Ingatkan Kesehatan Gizi Anak
Hadiri Rapat Konsolidasi TP PKK Desa Pakamban Laok, PJ Kades Jelaskan 10 Program Pokok PKK
Hari ini, PPK Gelar Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Hasil Pemilihan Pilkada 2024
Tingkatkan Kapasitas BPD, Pemdes Pakamban Laok Gelar Bintek BPD
Setiap Bulan, Tokoh dan Warga Pakamban Laok Hataman Qur’an di Maqbarah
Pilkada Serentak, PLT Kades Pakamban Laok Salurkan Suara di TPS 1

Berita Terkait

Selasa, 8 April 2025 - 07:23 WIB

Agar Selamat dari Siksa Kubur

Senin, 7 April 2025 - 09:11 WIB

Khasiat Membaca Ayat Kursi

Selasa, 10 Desember 2024 - 11:08 WIB

Monev Balita Stunting di Pakamban Laok, TP-PKK Kabupaten Ingatkan Kesehatan Gizi Anak

Sabtu, 30 November 2024 - 16:01 WIB

Hadiri Rapat Konsolidasi TP PKK Desa Pakamban Laok, PJ Kades Jelaskan 10 Program Pokok PKK

Sabtu, 30 November 2024 - 09:23 WIB

Hari ini, PPK Gelar Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Hasil Pemilihan Pilkada 2024

Jumat, 29 November 2024 - 12:53 WIB

Tingkatkan Kapasitas BPD, Pemdes Pakamban Laok Gelar Bintek BPD

Kamis, 28 November 2024 - 15:15 WIB

Setiap Bulan, Tokoh dan Warga Pakamban Laok Hataman Qur’an di Maqbarah

Rabu, 27 November 2024 - 13:18 WIB

Pilkada Serentak, PLT Kades Pakamban Laok Salurkan Suara di TPS 1

Berita Terbaru

You cannot copy content of this page